Surabaya –|| Suasana duka mendalam terasa di kediaman Sultan Najib, Direktur Utama PT Nusantara Jaya News, atas wafatnya putra tercinta, M. Rafi Naufal. Tahlil tujuh hari yang diadakan di rumah duka, Jalan Botoputih 2/43 Surabaya, dihadiri oleh puluhan wartawan yang tergabung dalam Vanguard Jurnalis Bersatu (VJB), Minggu (19/10/2025).
Kehadiran para jurnalis VJB sejak pukul 18.00 WIB menunjukkan solidaritas dan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan. Acara tahlilan berlangsung sederhana namun khidmat, diisi dengan doa-doa untuk almarhum.
M. Rafi Naufal menghembuskan nafas terakhir akibat kecelakaan laut di Pantai Modangan, Malang, pada Minggu (12/10/2025). Korban bersama tiga rekannya terseret ombak saat berenang. Jasadnya ditemukan sehari kemudian, menambah pilu bagi keluarga dan kerabat.
Sebelum kejadian nahas, M. Rafi bersama rombongan berjumlah 26 orang tengah menikmati liburan di pantai tersebut usai menjadi panitia perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-80.
Kukuh Setya, tokoh VJB, menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah ini. "Innalillahi wa inna ilaihi roji’un. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga diberi ketabahan," ujarnya.
Seluruh anggota VJB turut mendoakan agar amal ibadah almarhum diterima dan keluarga diberikan kekuatan menghadapi cobaan ini.
Sultan Najib, dengan mata berkaca-kaca, mengucapkan terima kasih atas perhatian dan doa dari rekan-rekan jurnalis. "Semoga Allah membalas kebaikan kalian semua dan melindungi kita dari segala musibah," tuturnya.
Acara tahlil berlangsung penuh khidmat dan keharuan. Usai doa bersama, para wartawan VJB saling memberikan semangat dan dukungan moral kepada keluarga yang berduka.
Kehadiran VJB menjadi bukti nyata bahwa solidaritas dan rasa persaudaraan di antara para jurnalis tetap kuat, bahkan di tengah suasana duka.
Semangat kebersamaan ini diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan dan menjadi penguat dalam menghadapi masa-masa sulit.
Semoga almarhum M. Rafi Naufal mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan kekuatan, kesabaran, dan keikhlasan.
Acara tahlil ini menjadi momen penting untuk mempererat tali silaturahmi antar jurnalis dan keluarga almarhum, serta menunjukkan bahwa kebersamaan adalah kekuatan dalam menghadapi setiap cobaan.
(SN)
dibaca
