Surabaya-|| Di tengah hiruk pikuk pelayanan publik, Samsat Surabaya Barat menghadirkan oase keramahan melalui program inovatif "Polantas Menyapa". Inisiatif ini, yang digagas oleh Ditlantas Polda Jawa Timur, bertujuan untuk memberikan pelayanan yang humanis dan mendekatkan polisi dengan masyarakat.
29 Oktober 2025
Program "Polantas Menyapa" bukan sekadar slogan, melainkan implementasi nyata di lapangan. Para petugas, dengan senyum ramah, menyambut setiap wajib pajak yang datang. Mereka tak hanya memberikan informasi, tetapi juga mendampingi dan memberikan solusi bagi setiap kendala yang dihadapi.
Ipda Wawan, salah satu motor penggerak program ini, menekankan pentingnya pendekatan personal dalam melayani masyarakat. "Kami ingin setiap wajib pajak merasa nyaman dan terbantu. Dengan tutur kata yang sopan dan pembawaan yang tenang, kami berupaya memberikan arahan yang jelas dan mudah dimengerti," ujarnya.
Lebih dari sekadar memberikan informasi, program ini juga menjadi wadah edukasi bagi masyarakat. Petugas memberikan penjelasan mengenai prosedur perpanjangan STNK, pembayaran pajak, dan berbagai informasi penting lainnya. Dengan demikian, masyarakat menjadi lebih paham dan mandiri dalam mengurus administrasi kendaraan mereka.
"Kami ingin menghilangkan kesan birokrasi yang rumit dan menakutkan. Dengan program 'Polantas Menyapa', kami ingin menciptakan suasana yang bersahabat dan memudahkan masyarakat dalam mengurus keperluan mereka," tambah Ipda Wawan.
Program ini juga menjadi benteng pertahanan melawan praktik percaloan. Dengan memberikan pelayanan yang cepat, transparan, dan tanpa biaya tambahan, Samsat Surabaya Barat berupaya memutus mata rantai percaloan yang merugikan masyarakat.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Dengan prinsip humanis, cepat, dan tanpa calo, kami ingin menjadikan Samsat Surabaya Barat sebagai contoh pelayanan publik yang ideal," pungkas Ipda Wawan.
Samsudin
dibaca
