Misteri Transformasi Kades Benarkah Dari Baju Orange Tahanan Polrestabes Surabaya Hingga Berada di Rumah Makan Madura

ADMIN
0


Surabaya-|| Publik dikejutkan dengan transformasi kilat yang dialami Kepala Desa (Kades) Benangkah, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, berinisial AF. Dalam hitungan hari, AF berubah status dari tahanan Polrestabes Surabaya menjadi seorang yang bebas.
 
Kejutan bermula pada Jumat, 17 Oktober 2025, ketika foto AF mengenakan baju oranye khas tahanan beredar luas. Informasi yang dihimpun menyebutkan AF tersandung kasus penggelapan mobil rental.
 
Kanit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Raditya Herlambang, pada Sabtu, 18 Oktober 2025, membenarkan penahanan tersebut. "Informasinya dicek dan dipastikan kembali ke sumbernya, Mas. Yang bersangkutan menjalani penahanan," ujarnya melalui pesan WhatsApp.
 
Namun, hanya berselang sehari, keanehan mulai muncul. Pada Minggu, 19 Oktober 2025, beredar foto AF dengan pakaian bebas, didampingi seseorang yang diduga masih berada di lingkungan Polrestabes Surabaya.
 
Kejutan berlanjut. Sebuah video menampilkan AF sedang berada di sebuah rumah makan di wilayah Madura. Dalam waktu kurang dari tiga hari, status tahanan AF tampak "berubah" hingga ia bebas.
 
Publik pun bertanya-tanya: bagaimana mungkin AF bisa keluar begitu cepat dari tahanan Polrestabes Surabaya?
 
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Baik Kanit Resmob Iptu Raditya Herlambang, Kasat Reskrim AKBP Edy Herwiyanto, maupun Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie, belum memberikan penjelasan terkait status hukum AF.
 
Di tengah ketidakjelasan ini, beragam isu liar bermunculan. Ada yang menyebut adanya "permainan uang bernilai fantastis", ada pula yang menduga kasus tersebut diselesaikan dengan mekanisme Restorative Justice (RJ).
 
Namun, belum ada bukti atau klarifikasi resmi yang dapat menguatkan kabar-kabar tersebut.
 
Publik kini menunggu penjelasan terbuka dari Polrestabes Surabaya. Transparansi dan kejelasan hukum menjadi kunci agar kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri tetap terjaga.
 
Masyarakat menantikan penjelasan yang jujur dan terbuka dari pihak kepolisian.

(Red) 
Baca Juga

dibaca

Posting Komentar

0 Komentar

Posting Komentar (0)